Tingkatkan Komersialisasi Inovasi, IPB University Gelar FGD Implementasi Inovasi
Tingkatkan Komersialisasi Inovasi, IPB University Gelar FGD Implementasi Inovasi
Lembaga Kawasan Sains dan Teknologi (LKST) IPB University menggelar Focus Group Discussion (FGD) Program Implementasi Inovasi, (21/9). Kegiatan ini merupakan upaya LKST untuk men-scale up dan mengkomersialisasikan inovasi IPB University melalui Program Impelementasi Inovasi pendanaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. “Upaya ini adalah bentuk keseriusan IPB University agar invensi bisa segera dimanfaatkan dan dirasakan oleh masyarakat. Mudah-mudahan kesempatan ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” ungkap Wakil Kepala LKST IPB University Bidang Inovasi dan Alih Teknologi, Dr Tri Prartono.
Lebih lanjut, Asisten bidang Inkubator Bisnis, Deva Primadia Almada, menjelaskan, “Peserta program dalam satu kelompok maksimal tiga orang, yang terdiri dari peneliti atau inventor, startup atau mitra industri dan tim lainnya.” Deva mengatakan, persyaratan lainnya yaitu, startup maupun mitra industri harus memiliki pengalaman dalam mengembangkan usaha minimal satu tahun. Mitra industri ini juga harus memiliki bidang fokus sesuai dengan invensi yang diusulkan. Tidak hanya itu, mitra industri juga tidak sedang menerima pendanaan dari tempat lain di tahun yang sama (2021) yang bersumber pada APBD/APBN. “Program ini bersifat kompetitif, paling sedikit empat inovasi yang akan dipilih. Dua inovasi inventor dengan startup dan dua inovasi inventor dengan industri,” jelas Prof Erika Budiarti Laconi Wakil Rektor IPB University bidang Inovasi dan Bisnis/Kepala LKST IPB University. Guru Besar IPB University dari Fakultas Peternakan ini juga menambahkan bahwa jumlah dana yang akan diperoleh maksimal sebesar Rp100 juta.
Pada acara ini, para inventor diberikan kesempatan untuk memaparkan invensinya. Kemudian dilanjutkan dengan penyampaian profil usaha dari mitra startup serta ketertarikan mitra startup terhadap invensi yang telah dipaparkan sebelumnya. Output kegiatan ini diharapkan adanya usulan kegiatan yang disusun bersama oleh inventor dan startup. “Melalui program implementasi inovasi ini diharapkan akan meningkatkan jumlah produk maupun teknologi yang dihasilkan, serta segera dapat dimanfaatkan masyarakat,” ujar Dr Rokhani Hasbullah, Wakil Kepala LKST Bidang Inkubator Bisnis dan Kemitraan Industri. Selain itu, kata Dr Rokhani, fasilitas pilot plant dan laboratorium analisis mutu dan uji pra-klinis bisa dioptimalkan. Terutama untuk pengembangan produk minuman fungsional dan produk biosains. (stpipb)
Sumber : Tingkatkan Komersialisasi Inovasi, IPB University Gelar FGD Implementasi Inovasi