Lembaga Kawasan Sains dan Teknologi (LKST) IPB University telah menyerahkan royalti inovasi pada tahun 2024 kepada 13 inovator. Penyerahan royalti dilakukan pada Senin, 25/3 di Gedung Startup Center, Kampus IPB Taman Kencana, Kota Bogor.

Prof Erika B Lakoni, kepala LKST IPB University dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dan bersyukur karena karya inovasi tersebut bisa mendapat penghargaan dari mitra.

“Proporsi royalti inovasi yang dikerjasamakan dengan mitra adalah 60 banding 40 persen, berdasarkan jumlah produksi. Kedepannya royalti ini akan terus kita tingkatkan,” ujar Prof Erika.

Prof Erika menambahkan, terkait informasi kemungkinan adanya kebijakan baru yang menyebutkan pemeringkatan perguruan tinggi tidak lagi melihat jumlah paten, akan tetapi melihat kualitas paten yang sudah dikerjasamakan dengan mitra.

“Tidak lagi kuantitas tetapi tetapi yang dilihat adalah kualitasnya, apakah rakyat bisa merasakan hasil karya inovasi perguruan tinggi atau tidak,“ ucapnya.

Prof Erika berharap depan apabila regulasinya memungkinkan perguruan tinggi dapat memiliki saham. “Dalam menjalankan bisnis startup nya kita akan libatkan mahasiswa dan inovator yang akan menjadi komisaris,” tuturnya.

Dekan Fakultas Pertanian, IPB University Prof Suryo Wiyono, menyampaikan terima kasih terhadap LKST IPB University yang telah mendukung dan melakukan asistensi inovasi yang dihasilkan.

“Semoga ke depan akan lebih banyak lagi dosen Fakultas Pertanian yang mendapatkan royalti. Melalui inovasi yang telah dibuat saya berharap akan ada manfaat dan dampak positif yang luas terhadap masyarakat baik inovasi bersifat komersial, inovasi program nasional, juga inovasi program daerah,” ujarnya.

Hal serupa juga disampaikan oleh Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) IPB University, Dr Berry Juliandi. “Terimakasih atas perhatian dan penghargaan untuk para inovator. Ini sangat menginspirasi sehingga dapat menghasilkan inovasi yang bernilai komersial,” ucap Dr Berry.

13 Karya inovasi yang mendapat royalti diantaranya:

1. Padi IPB 3S karya Dr Hajrial Aswidi Noer dari PT Botani Seed Indonesia
2. Pepaya Calina IPB dari PT Botani Seed Indonesia karya Almarhumah Prof Sriyani Sujiprihati
3. Benih Hortikultura Indonesia karya Prof Muhammad Syukur dari PT Botani Seed Indonesia
4. Kasih Madu dan Pekarangan Simadu karya Dr Kaswanto dari CV Rimbun Adya Nusa
5. SOF Tandan Kelapa sawit karya Fahrizal Hazra, dari BUMDES Panca Bakti
6. Kosmetik Rumput Laut karya Prof Nurjanah dari PT Rumah Rumput Laut
7. Beras Analog karya Prof Slamet Budiyanto dari PT Fits Mandiri
8. Mi Jagung dan tepung bumbu karya Dr Cahyo Muhandri dari PT Fits Mandiri
9. Helm Green Composite karya Prof Siti Nikmatin dari PT Interciti Material Maju
10. Kentang CP1 karya Prof Suharsono dari PT Kentang Hollando Sejahtera
11. Teknologi pembekuan tempe karya Prof Made Astawan dari PT Azaki Food Internasional
12. Ginger Late karya Dr Meika Syahbana Rusli dari PT Fits Mandiri
13. Biskuit Clarias karya prof Clara Kusharto dari PT Carmelitha Lestari

sumber : LKST IPB Univerity Serahkan Royalti Inovasi Tahun 2024 Kepada 13 Inovator – IPB University