LKST IPB Gelar Workshop Penyusunan Target Output, Rencana Aksi dan RAB bagi Tenant
LKST IPB Gelar Workshop Penyusunan Target Output, Rencana Aksi dan RAB bagi Tenant
Lembaga Kawasan Sains dan Teknologi (LKST) atau Science Techno Park (STP) IPB University kembali meluncurkan program Inkubasi Bisnis bagi para startup maupun usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Tujuan dari program ini adalah untuk mendorong tumbuh kembangnya startup inovatif yang berdaya saing melalui dukungan fasilitasi insentif inkubasi. Dari proses seleksi, sebanyak 23 startup maupun UMKM ditetapkan sebagai tenant program inkubasi yang akan mendapatkan pendampingan usaha secara komprehensif dari LKST IPB University.
Guna meningkatkan efektivitas dan keberhasilan program inkubasi, para tenant mengikuti Workshop Penyusunan Target Luaran, Rencana Aksi dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Tenant yang diselenggarakan LKST IPB University, 7/6. Output kegiatan ini adalah dokumen target output, rencana aksi dan rancangan anggaran biaya tiap tenant. Pendampingan difokuskan pada target output yang sudah direncanakan oleh para tenant. Workshop dihadiri sebanyak 23 CEO tenant yang telah lolos seleksi program inkubasi tahun 2022.
Prof Erika B Laconi, selaku Wakil Rektor IPB University Bidang Inovasi dan Bisnis sekaligus Kepala LKST menyampaikan bahwa program ini dilaksanakan dengan niat yang sangat mulia. Ia menerangkan program ini bertujuan mendampingi dan memfasilitasi para startup maupun UMKM untuk menjadi pengusaha tangguh, mandiri, berdaya saing dan berkelanjutan.
“Seorang pengusaha harus memiliki jiwa semangat dan pantang menyerah, disiplin yang tinggi, dan terus berinovasi,” lanjutnya.
Wakil Kepala Bidang Inkubator Bisnis dan Kemitraan Industri LKST IPB University, Dr Rokhani Hasbullah, mengucapkan selamat bergabung dengan inkubator bisnis STP IPB University. Ia mengatakan disiplin, kerja keras, fokus dan semangat berkolaborasi menjadi faktor sukses berwirausaha.
“Selama mengikuti program inkubasi setiap tenant akan didampingi oleh seorang tenaga pendamping dan mentor untuk membantu mengatasi permasalahan usaha yang dihadapi baik menyangkut produk, akses bahan baku, akses pasar, manajemen usaha, maupun akses permodalan,” katanya.
Deva Primadia Almada selaku Asisten Bidang Inkubator Bisnis LKST IPB University memberikan pembekalan terkait tahapan program inkubasi yang akan diberikan, antara lain meliputi training, pendampingan teknis produksi dan manajemen usaha, mentoring, coaching dan business matching serta ekspo produk. Tiap tenant nantinya akan didampingi oleh Tim Pendamping dari LKST IPB University untuk mengawal implementasi rencana aksi dan target luaran tenant.
Pada akhir acara, Dokumen Target Luaran, Rencana Aksi, dan RAB yang telah disusun ditandatangani oleh tenant dan pendamping sehingga kinerja usaha tenant dapat terukur secara SMART (specific, measurable, achievable, realistic, dan timely)
