Lembaga Kawasan Sains dan Teknologi (LKST) IPB University melakukan seleksi terhadap 38 startup dari program Inkubasi Bisnis IPB Tahun 2024. Proses seleksi dilaksanakan di Gedung Startup Center (GSC), Kampus IPB Taman Kencana pada Kamis, 25/4.

Dalam sambutannya, Prof Erika Budiarti Laconi selaku Kepala LKST menyampaikan IPB University melalui program ini berharap dapat membentuk dan melahirkan startup yang tangguh dan unggul di masyarakat. ”Tahun ini sebanyak 38 startup dinyatakan lolos administrasi dan kemudian akan dipilih 25 startup yang akan dibina oleh LKST,” lanjutnya.

“Penting untuk para startup memiliki kreatifitas dan inovasi untuk keberlanjutan bisnisnya. Sehingga para startup terpilih nantinya akan mendapatkan edukasi, fasilitasi, mentoring dan coaching sesuai dengan kebutuhan,” jelasnya.

Ia menjelaskan, proses seleksi mencakup tiga tahapan, yaitu seleksi administrasi, wawancara dan kunjungan ke lokasi usaha (site visit). Pada tahap wawancara, calon tenant memaparkan profil dan rencana pengembangan usahanya dan dilanjutkan dengan diskusi di hadapan tiga orang reviewer untuk masing-masing calon tenant.

“Substansi yang menjadi penilaian calon tenant meliputi karakter dan komitmen menjadi pengusaha; produk dan kapasitas produksi; pemasaran dan administrasi usaha,” tutur Prof Erika.

Asisten Bidang Inkubator Bisnis LKST IPB University, Deva Primadia Almada menyampaikan tahapan program inkubasi yang dilakukan meliputi seleksi, workshop penyusunan action plan, training, pendampingan (mentoring dan coaching), business matching dan expo produk.

“Selain pogram inkubasi bisnis, pada tahun 2024 LKST IPB University bekerjasama dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) juga akan melaksanakan kegiatan Peningkatan Kapasitas Startup sebanyak 20 peserta startup,” ujar Deva. (stpipb/Lp)

sumber : LKST IPB University Seleksi 38 Startup Melalui Program Inkubasi Bisnis – IPB University