Blog

Startup-Binaan-LKST-IPB-University-Siap-Ikuti-Tech-Planter-2024-770x400

Startup Binaan LKST IPB University Siap Ikuti Tech Planter 2024

Startup Binaan LKST IPB University Siap Ikuti Tech Planter 2024

Lembaga Kawasan Sains dan Teknologi (LKST) atau Science Techno Park (STP) IPB menerima kunjungan delegasi dari Leave a Nest Malaysia pada Kamis (7/3) di Gedung Startup Center (GSC), Kampus Taman Kencana. Tujuan kunjungan adalah untuk menyosialisasikan program Tech Planter di Indonesia yang akan dilaksanakan pada bulan Juli 2024 di Jakarta.

Tech Planter merupakan program untuk mendukung ide kreatif, inovatif serta pengembangan startup. Rombongan tim Leave a Nest terdiri dari Mr Nur Ahmad Zaim Hussin (Director of Leave a Nest Malaysia), Mr Muhammad Basril bin Muhammad Asri (Education Development) dan Dr Muhamad Ezral bin Ghazali (Education Development).

Wakil Kepala LKST IPB University bidang Inkubator Bisnis dan Kemitraan Industri, Prof Rokhani Hasbullah menyambut baik sosialisasi program Tech Planter tersebut. Ia mengharapkan kompetisi Tech Planter dapat menjadi wadah bagi startup untuk berkembang dan memperluas relasi hingga ke mancanegara.

“Kami berharap agar para tenant program inkubasi bisnis IPB University dapat berpartisipasi dalam event Tech Plan Demo Day yang akan diselenggarakan di Jakarta pada 20 Juli mendatang dengan menyiapkan pitch presentation dan flyer profil perusahaan dengan sebaik mungkin,” paparnya.

Mengusung tema exploring deep tech and solving deep issue, keunikan dari Tech Planter adalah menciptakan ekosistem yang dapat mengembangkan inovasi dan startup berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi. Target tim Tech Planter dimulai dari startup tahap awal, tim peneliti pre-startup, dan startup tahap dewasa.

Kategori teknologi dalam kompetisi Tech Planter yakni manufaktur, robot, internet of things (IoT), artificial intelligence (AI), agri-tech, bio-tech, kesehatan, life-tech, food-tech, care-tech, marine-tech, ecotech, dan lainnya.

Beberapa manfaat program ini di antaranya 1) mendapatkan award untuk Grand Winner, 2) mendapatkan coaching dan mentoring dari profesional, 3) kolaborasi pengembangan produk dengan perusahaan/industri besar di negara-negara Asia dan Jepang, 4) kolaborasi pemasaran produk antarnegara, dan 5) peluang investasi dari investor dan atau venture capital (VC) dari negara Jepang.

Deva Primadia Almada, SPi, MSi selaku Asisten Bidang Inkubator Bisnis LKST IPB University memandu sesi perkenalan startup, pemaparan Tech Planter dan diskusi. Ia menjelaskan, sebanyak 31 startup binaan LKST IPB University di GSC, potensial untuk dapat mengikuti program ini.

“Pada tahun 2020, salah satu startup binaan LKST IPB University dengan produk Sumur Resapan Green Well lolos sebagai winner di program Tech Planter. Semoga tahun ini startup binaan LKST IPB University bisa menjadi salah satu winner lagi,” ujar Deva.

Acara diakhiri dengan kunjungan ke startup inwall di GSC LKST IPB University. Tim Leave a Nest mengapresiasi produk para startup, dan berharap banyak startup dari LKST IPB University yang mendaftar untuk program Tech Planter 2024. (stpipb/Rz)

sumber : Startup Binaan LKST IPB University Siap Ikuti Tech Planter 2024 – IPB University